Menarik untuk dikaji, karena selama ini faktor penghambat pengembangan Daerah saye Batu Ampar salah satunya adalah Transportasi dari dan Ke Batu Ampar.
Biaya Transport menuju dermaga Batu Ampar untuk orang saja jika menggunakan Speedboat berkisar 100 ribu lebih dengan waktu tempuh 2 jam lebih, sedangkan untuk Motor Klotok 65 ribuan dengan waktu lebih lama sekitar 5-6 jam perjalanan.
Sedangkan untuk menuju Dermaga Padang Tikar Biaya 1/2nya dengan waktu tempuh 4 Jam lebih.
Potensi yang bisa digali cukup banyak melihat Posisi Kecamatan Batu Ampar, baik Produk Pertanian maupun Produk Kelautan, serta Wisata Hijau(Hutan Lindung dan Bakau terbesar seAsia).
Kemungkinan jika dibangun Jalur ini maka Waktu tempuh perjalanan Batu Ampar ke Daerah-Daerah lain termasuk Pontianak bisa lebih cepat menggunakan Jalur Darat, Biaya juga lebih murah, pembangunan lebih cepat karena jika dilihat dari sisi Geografis Kecamatan Batu Ampar sebagai salah satu Kecamatan terluas di Kubu Raya Berbatasan Langsung dengan laut lepas yang berseberangan dengan Pulau Sumatera, dan beberapa negara Asia Tenggara.
Baca Juga: Inilah Surga Tersembunyi di Batu Ampar, Pantai Tanjung Manggis.
Baca Juga: Inilah Surga Tersembunyi di Batu Ampar, Pantai Tanjung Manggis.
Tentunya ini menjadi salah satu mimpi terbesar saya sendiri sebagai salah satu Anak Daerah Kecamatan Batu Ampar, dan semua ini tidak bisa tercapai jika tanpa pengkajian lebih lanjut, kerjasama semua pihak baik Kabupaten, Provinsi dan Nasional untuk memajukan Potensi daerah-daerah terluar (Sayangnya Batu Ampar tidak masuk dalam daerah 3T) salah satunya Kecamatan Batu Ampar Kubu Raya yang luasnya 2.002,00 km² dengan jumlah penduduk sekitar 26.000 jiwa.
Dan menjadi sebuah kebanggaan anak Daerah untuk ikut serta memajukan Daerahnya masing-masing.
Ketika akes lebih mudah dari dan Menuju Daerah ini.
-
#BatuAmparKubuRaya.
-
Anggun Arianto, SE
.jpeg)
0 comments:
Post a Comment