Hal ini yang terjadi di Jalan Poros penghubung antara Desa Padang Tikar hingga Desa Batu Ampar, ada beberapa titik jalan yang kondisinya memprihatinkan, salah satunya jalan yang berada di Desa Batu Ampar, lokasi tepatnya di Jalan Depan SMPN 2 Batu Ampar, banyak lobang dan genangan air, sehingga mengganggu perjalanan Masyarakat baik yang menuju atau dari Desa Batu Ampar.
Kondisi jalan yang rusak ini sudah berlangsung cukup lama, tapi sejak berita ini diturunkan belum ada penanganan serius dari pihak terkait.
Beberapa waktu lalu sempat Masyarakat melayangkan protes dengan menanam pokok pisang dijalan ini, namun tetap saja belum mendapat perhatian, jika ditelusuri jalan ini adalah jalan utama beberapa masyarakat dari desa lain diKecamatan Batu Ampar yang akan ke Desa Batu Ampar, jika tidak segera diperhatikan dan diperbaiki maka Masyarakat akan mengurangi intensitas berkunjung dalam rangka berbelanja keperluan atau menjual produk Masyarakat padahal Masyarakat Desa Batu Ampar sebagain besar sebagai pedagang.
Selain jalan Desa Batu Ampar yang perlu perhatian serius, jalan yang baru saja di Aspal dari Desa Padang Tikar hingga Desa Nipah Panjang juga perlu mendapat perhatian, diantaranya adalah rumput-rumput yang mulai tumbuh dan menutup jalan utama, hingga tersisa 1 jalur untuk kendaraan, hal ini seperti yang langsung dirasakan oleh saya.
Jika tidak segera di perhatikan jalan akan tertutup kemudian mudah rusak, padahal proses pembangunan masih perlu dilanjutkan.
Perlu adanya perhatian dari berbagai pihak berkaitan dengan jalan poros ini baik pihak pemerintah desa, Kecamatan Hingga Kabupaten, selain itu peran masyarakat juga diperlukan, masyarakat dapat melaporkan kondisi jalan kepemerintahan terkait, selain itu juga perlu peran masyarakat untuk sama-sama menjaga jalan yang telah tersedia.
(Kontributor: Anggun Arianto)
0 comments:
Post a Comment